Pages

Kamis, 31 Maret 2011

Teruntuk Engkau Wahai Sahabat

Teruntuk engkau wahai sahabat. Sungguh hal yang sulit tuk melupakanmu karena gk da niat sedikitpun dari ku tuk melupakan. Slalu teringat akan masa-masa indah. Masa saat tertawa, menggila, dan bermain bersama. Sungguh rindu akan kebahagiaan dahulu.


Dan akhirnya Sang Khalik memanggilmu pulang beberapa tahun lalu. Isak tangis keluargamu, kerabatmu dan kami para sahabatmu terdengar hingga relung terdalam. Tapi kami tetap setia mengantarkanmu kedalam peristirahatan terakhir dengan senyuman. Gak ada lagi hal konyol yang keluar dari candamu, saat ku panggil pun kau kini kan tetap membisu.


Aku memang tak memiliki fotomu, foto kita, ataupun rekaman saat kita semua berkumpul bodoh bersama. Tapi semua slalu terekam dalam memoriku yang paling dalam. Tersimpan dalam hati dengan kenangan indah. Ku hanya bisa berdoa, semoga kau tenang disana. Ingatlah, walau dunia kita sudah berbeda, tapi satu tempat dihatiku takkan tergantikan. Teruntuk dirimu, ya hanya dirimu. Yang slalu kurindu.


Teruntuk dirimu sahabatku Alm teguh Wicaksono.

0 komentar:

Posting Komentar